Memilih rantai motor 2 tak terbaik sangat penting untuk memastikan tenaga mesin tersalurkan dengan optimal dan rantai tidak cepat aus atau putus. Artikel ini membahas enam rekomendasi rantai motor terbaik yang tangguh menghadapi jambakan mesin 2 tak, lengkap dengan keunggulan masing-masing. Temukan pilihan terbaik untuk performa dan ketahanan maksimal!
Mesin 2 tak dikenal dengan tenaganya yang meledak-ledak dan akselerasi cepat. Karakteristik ini membuat semua komponen pendukungnya, termasuk rantai motor, harus memiliki kualitas tinggi agar mampu menahan beban dan tekanan yang besar. Rantai yang kurang berkualitas bisa cepat aus, kendor, atau bahkan putus saat digunakan, terutama bagi pengendara yang sering melakukan akselerasi agresif.
Memilih rantai motor 2 tak terbaik bukan hanya soal ketahanan, tetapi juga kenyamanan. Rantai berkualitas akan mengurangi suara bising, meminimalkan gesekan, dan memastikan tenaga mesin tersalurkan secara optimal ke roda belakang. Untuk itu, berikut adalah enam rekomendasi rantai motor 2 tak terbaik yang sudah terbukti tangguh dan tahan lama.
Daftar Isi:
1. Rantai Motor Sinob
Rantai motor Sinob menjadi pilihan pertama karena terkenal dengan suara yang halus dan daya tahan tinggi. Dengan harga sekitar 450 ribuan, rantai ini dibuat dari bahan berkualitas tinggi yang mampu meredam panas dengan baik. Hal ini sangat penting karena panas berlebih dapat mempercepat keausan rantai.
Materialnya juga mampu meredam getaran dengan baik, sehingga perpindahan tenaga dari mesin ke roda terasa lebih mulus. Jika kamu ingin rantai motor yang awet, tidak mudah kendor, dan nyaman digunakan, Sinob bisa menjadi pilihan yang tepat.
2. Rantai Motor SSS (Triple S)
Rantai motor SSS atau dikenal juga sebagai Triple S menjadi pilihan populer di kalangan penggemar motor sport. Dengan harga sekitar Rp300.000, rantai ini menawarkan kombinasi antara desain menarik dan material berkualitas.
Keunggulannya terletak pada material lapisan baja berteknologi canggih yang membuatnya lebih tahan lama. Selain itu, desain gearnya memiliki lubang-lubang khas yang tidak hanya meningkatkan estetika, tetapi juga mengurangi bobot dan meningkatkan performa.
3. Rantai Motor Daytona
Daytona adalah salah satu merek rantai motor berkualitas yang sering digunakan pada motor balap. Dengan harga sekitar Rp 300.000, rantai ini menawarkan ketahanan dua kali lipat dibandingkan rantai standar bawaan pabrik.
Material yang digunakan adalah baja berkualitas tinggi dengan teknologi pengerasan Solid Bush, yang membuatnya lebih kuat dan tahan terhadap beban mesin besar. Daytona juga sudah lama dikenal sebagai produsen aksesoris motor balap yang terpercaya.
4. Rantai Motor TDR
Merek TDR juga meramaikan pasar rantai motor dengan produk berkualitas tinggi. Rantai ini dibuat dengan teknologi Heat Treatment, yang membuatnya lebih tahan panas dan meminimalisir risiko rantai kendur atau lepas.
Keunggulan lain dari rantai TDR adalah bobotnya yang ringan, sehingga meningkatkan efisiensi tenaga mesin dalam menyalurkan tenaga ke roda. Hal ini membuat performa motor menjadi lebih optimal.
5. Rantai Motor DID
Rantai motor DID terkenal dengan kualitasnya yang sangat baik dan daya tahan luar biasa. Rantai ini dibuat dari aluminium berkualitas tinggi, yang menjadikannya lebih awet dan tahan terhadap gesekan.
Selain itu, rantai DID juga memiliki desain yang stylish dengan berbagai pilihan warna, cocok untuk penggemar modifikasi motor. Kelebihan lainnya adalah suaranya yang halus, sehingga tidak mengganggu kenyamanan saat berkendara.
6. Rantai Motor RK Takasago
Rantai RK Takasago adalah pilihan terakhir dalam daftar ini, tetapi bukan berarti kualitasnya kalah. Merek ini menawarkan berbagai varian seperti XSO, KRO, dan HCLT, yang semuanya memiliki ketahanan tinggi terhadap tekanan mesin 2 tak.
Salah satu keunggulan utama rantai ini adalah bobotnya yang ringan, sehingga mesin tidak terbebani berlebihan saat menyalurkan tenaga. Selain itu, RK Takasago juga menawarkan desain rantai yang menarik dengan corak emas yang khas.
Jenis Rantai Motor
Rantai sepeda motor umumnya terbagi menjadi dua jenis utama berdasarkan keberadaan cincin pelumasnya:
1. Rantai Tanpa Ring (Non-Sealed Chain)
- Rantai ini tidak memiliki cincin penyegel di antara mata rantainya.
- Umumnya digunakan pada motor harian atau motor berperforma rendah.
- Lebih murah dibandingkan rantai dengan ring, tetapi memerlukan perawatan lebih sering karena lebih cepat kering dan aus.
- Contoh penggunaannya: motor bebek, motor sport kelas bawah.
2. Rantai Dengan Ring (Sealed Chain)
- Memiliki cincin penyegel (O-Ring, X-Ring, atau Z-Ring) di antara mata rantai untuk menjaga pelumasan lebih lama.
- Umumnya digunakan pada motor berperforma tinggi, motor sport, atau motor adventure.
- Lebih tahan lama dibandingkan rantai tanpa ring, tetapi harganya lebih mahal.
Jenis-Jenis Rantai Dengan Ring
1. O-Ring Chain
Menggunakan cincin berbentuk lingkaran (O) yang menjaga pelumas tetap di dalam rantai. Lebih tahan lama dibanding rantai tanpa ring, tetapi memiliki gesekan yang lebih besar.
2. X-Ring Chain
Bentuknya lebih pipih menyerupai huruf X, mengurangi gesekan lebih baik dibanding O-Ring dan lebih tahan lama. Cocok untuk motor sport dan balap.
3. Z-Ring Chain
Varian yang lebih baru dengan desain penyegelan yang lebih baik, menawarkan ketahanan tinggi dan gesekan lebih rendah dibandingkan X-Ring.
Setiap jenis rantai memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing, tergantung pada kebutuhan pemakaian dan jenis motor yang digunakan.
Memilih rantai motor yang tepat sangat penting untuk memastikan performa mesin tetap optimal dan tahan lama. Berikut rangkuman rekomendasi rantai motor 2 tak terbaik:
- SINOB – Suara halus, tidak berisik, tahan panas
- SSS (Triple S) – Desain keren, material lapisan baja berkualitas
- Daytona – Ketahanan dua kali lipat, teknologi Solid Bush
- TDR – Tahan panas, bobot ringan, performa maksimal
- DID – Aluminium berkualitas tinggi, desain stylish
- RK Takasago – Ringan, tidak berisik, daya tahan kuat
Dengan memilih salah satu dari rantai di atas, Anda bisa memastikan motor 2 tak tetap dalam performa terbaik dan bebas dari masalah rantai yang cepat aus atau mudah lepas. Semoga artikel ini bermanfaat!
