Sitemap

Cara Mengecek Busi dan Kabel Busi Mobil

cara mengecek busi mobil dan cara mengecek kabel busi mobil

Malesbaca.com – Busi dan kabel busi memiliki peran penting dalam sistem pengapian mobil. Jika salah satu komponen ini bermasalah, mesin mobil bisa mengalami kendala seperti tenaga berkurang, boros bahan bakar, atau bahkan mogok. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara mengecek busi mobil dan cara mengecek kabel busi mobil agar performa kendaraan tetap optimal.

Dalam panduan ini, kami akan membahas langkah-langkah praktis untuk mengecek kondisi busi dan kabel busi mobil, ciri-ciri kerusakan, serta cara merawatnya agar tetap awet.

Ciri-Ciri Busi Mobil Bermasalah

Sebelum melakukan pengecekan lebih lanjut, kenali tanda-tanda berikut yang menunjukkan bahwa busi mobil bermasalah:

  1. Mesin sulit dinyalakan – Jika mobil sering susah dinyalakan terutama saat mesin dingin, bisa jadi businya sudah lemah atau rusak.
  2. Mesin pincang atau brebet – Saat busi tidak bekerja optimal, pembakaran dalam mesin menjadi tidak sempurna dan menyebabkan mesin terasa tidak stabil.
  3. Konsumsi bahan bakar meningkat – Busi yang sudah tidak optimal akan menyebabkan pembakaran bahan bakar yang tidak efisien.
  4. Tenaga mesin berkurang – Jika tarikan mesin terasa lemah, ada kemungkinan busi tidak bekerja maksimal.
  5. Warna elektroda busi tidak normal – Busi yang sehat biasanya berwarna cokelat keabu-abuan, sementara busi yang bermasalah bisa terlihat hitam pekat atau bahkan basah akibat bahan bakar yang tidak terbakar sempurna.

Cara Mengecek Busi Mobil

Sebelum memulai pengecekan, pastikan mobil berada di tempat yang aman dan mesin dalam keadaan mati. Berikut langkah-langkah cara mengecek busi mobil:

1. Pastikan Keselamatan Saat Mengecek Busi

  • Parkirkan mobil di tempat yang datar dan aman.
  • Pastikan transmisi dalam posisi netral atau ‘P’ jika menggunakan transmisi otomatis.
  • Tarik rem tangan untuk menghindari pergerakan kendaraan yang tidak diinginkan.

2. Cabut Busi dari Mesin

  • Buka kap mesin dan temukan posisi busi.
  • Jika mobil masih menggunakan kabel busi, cabut satu per satu dengan hati-hati.
  • Untuk mobil dengan sistem koil individual, lepas koil terlebih dahulu sebelum melepas busi.
  • Gunakan kunci busi untuk melepas busi dari dudukannya.

3. Periksa Kondisi Fisik Busi

Setelah busi dilepas, periksa kondisi elektroda dan kepala busi:

  • Busi berwarna cokelat keabu-abuan → Normal.
  • Busi hitam pekat → Bisa disebabkan oleh campuran bahan bakar yang terlalu kaya atau busi yang terlalu dingin.
  • Busi basah dengan bahan bakar → Indikasi pembakaran yang tidak sempurna.
  • Busi berkerak putih → Bisa menandakan campuran bahan bakar terlalu miskin.

Jika kondisi busi tidak normal, sebaiknya segera diganti dengan busi baru yang sesuai dengan spesifikasi kendaraan.

4. Tes Percikan Api Busi

  • Hubungkan busi ke kabel atau koilnya kembali.
  • Tempelkan bagian logam busi ke permukaan logam mesin untuk mendapatkan ground.
  • Nyalakan mesin dan lihat apakah ada percikan api yang muncul di ujung elektroda busi.
  • Jika tidak ada percikan atau percikan api terlalu lemah, maka busi kemungkinan sudah rusak dan harus diganti.

Cara Mengecek Kabel Busi Mobil

Selain busi, kabel busi juga bisa menjadi penyebab mesin mobil tidak bekerja optimal. Berikut langkah-langkah untuk cara mengecek kabel busi mobil:

1. Periksa Kondisi Fisik Kabel Busi

  • Pastikan kabel busi tidak ada yang putus atau retak.
  • Perhatikan apakah ada bekas hangus atau meleleh pada kabel, yang bisa menjadi tanda kebocoran arus listrik.

2. Lakukan Tes Penghantaran Arus

  • Gunakan multimeter untuk mengukur hambatan listrik pada kabel busi.
  • Kabel busi yang normal seharusnya memiliki hambatan dalam batas spesifikasi pabrik.
  • Jika hambatan terlalu tinggi atau tidak terdeteksi arus listrik, kabel busi harus diganti.

3. Perhatikan Saat Mesin Menyala

  • Nyalakan mesin dan dengarkan apakah ada suara letupan atau percikan listrik di sekitar kabel busi.
  • Jika ada percikan api di luar kabel, kemungkinan kabel mengalami kebocoran dan harus segera diganti.

Cara Merawat Busi dan Kabel Busi Agar Awet

Agar performa mesin tetap optimal, lakukan perawatan busi dan kabel busi secara berkala:

  1. Ganti busi sesuai jadwal perawatan – Biasanya setiap 20.000–30.000 km, tergantung jenis busi yang digunakan.
  2. Gunakan busi yang sesuai dengan spesifikasi mesin – Setiap mobil memiliki rekomendasi jenis busi yang berbeda.
  3. Bersihkan busi secara rutin – Gunakan sikat kawat atau cairan pembersih khusus untuk menghilangkan kerak pada elektroda busi.
  4. Periksa kabel busi secara berkala – Pastikan tidak ada kebocoran listrik atau kerusakan pada kabel.
  5. Hindari mencabut kabel busi secara paksa – Lepaskan kabel dengan cara memegang bagian kepala konektornya agar tidak mudah rusak.

Mengetahui cara mengecek busi mobil dan cara mengecek kabel busi mobil sangat penting untuk menjaga performa kendaraan. Dengan melakukan pemeriksaan rutin dan mengganti komponen yang sudah tidak layak, Anda dapat mencegah berbagai masalah mesin, meningkatkan efisiensi bahan bakar, serta memperpanjang umur kendaraan.

Jika Anda merasa kesulitan dalam pengecekan atau tidak memiliki alat yang diperlukan, sebaiknya kunjungi bengkel terpercaya untuk mendapatkan pemeriksaan lebih lanjut.

Exit mobile version